Assalamualaikum
Warrahmatullah hi Wabarakaatuh... Apa kabar?? jumpa lagi dengan saya Angga
Rizki Riyandi. Bagaimana kabar sobat-sobat semua hari ini? Semoga kita selalu
diberi nikmat kesehatan serta limpahan rezeki oleh Allah SWT aamiinn.. Pada
postingan ini saya ingin bercerita sedikit bagaimana sebuah desain dapat tercipta
Selama menjadi seorang Desainer
Grafis saya sering sekali bertemu dengan beberapa client (pelanggan) yang meminta
hasil bagus dalam waktu yang cepat, seperti magic. Semudah Harry Potter
mengayunkan tongkat ajaibnya. Secepat larinya mahasiswa yang menahan b*ker
waktu ujian. Oh Bung, kenyataanya sangat berbeda, bahkan tak sedikt yang hanya minta di gratisin karena alasan teman/karib dekat. Coba sesekali tanyakanlah
sebuah proses mendesain kepada desainer grafis.

1. Belajar

2. Berlatih

3. Investigasi
Etika desainer grafis adalah mengerti dengan baik
informasi tentang klien, profilnya maupun karakternya. Semakin banyak mengerti
semakin baik. Beragam informasi yang telah didapatkan oleh desainer grafis
tersebut kemudian menjadi bahan untuk mengeksekusi ide kreatif. Tahap
investigasi ini sangat penting demi menghasilkan ide-ide yang faktual dan
relevan.
4. Pencerahan
Pada tahap ini, ide mulai bermunculan, terkadang banyak sampai kebingungan mencatat ide-idenya. Namun terkadang juga mampet, tak muncul sama sekali. Ketika ide-ide itu muncul, perlu dimatangkan atau menggabungkan beberapa potongan ide yang dapat dikombinasikan menjadi lebih baik.
5. Penyaringan
6. Eksekusi
Sebenarnya semua tahapan di atas menunjukkan selesainya pekerjaan kita sebagai desainer grafis. Namun, terakhir adalah keputusan klien, apabila ingin direvisi, berarti bertambah lagi proses revisi. Menambah maupun mengurangi desain yang dibuat, sesuai dengan keinginan klien. Inilah yang biasanya menjadi keluh kesah desainer grafis. Hampir mirip sepeti revisi skripsi. Sakitnya tuh disini, bung. Oleh karena itu, diperlukan pengertian antara klien dan desainer grafis untuk saling memahami agar tercipta desain yang win-win solution.
Semoga teman-teman disini mengerti, untuk
menghasilkan sebuah desain tidak semudah menjilat sikut sendiri. Hehe.....
(jangan dicoba ya gan :v)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar